Langsung ke konten utama

Postingan

Ramadhan ke-27

Menandakan bahwa sebentar lagi Lebaran tiba. Ada rasa suka yang berselimut duka dalam menyambut Idulfitri kali ini. Di satu sisi, kebahagiaan terasa karena momen kemenangan semakin dekat. Namun di sisi lain, tuntutan hidup terus berdatangan, ditambah dengan pesan demi pesan dari orang-orang yang meminta THR. Di tengah kesulitan ini, bayangan perjuangan almarhum Ayah kembali hadir. Betapa besar pengorbanannya dulu. Tak terbayangkan bagaimana beliau menghadapi begitu banyak tuntutan—bukan hanya dari kami, sepuluh anaknya, tetapi juga dari keluarga terdekat, tetangga, dan orang-orang di sekelilingnya. Kadang timbul rasa malu dalam hati ketika aku ingin mengeluh. Aku, yang hanya memiliki empat anak, sudah sering merasa kerepotan. Lalu bagaimana dengan beliau? Bagaimana beliau bisa menghadapi kehidupan yang begitu berat, mendengar dan memenuhi harapan dari sepuluh anaknya? Sungguh, betapa besar kesabaran dan keteguhan hatinya. Sepuluh anak, sepuluh baju baru. Belum lagi kue lebaran yang har...
Postingan terbaru

Semua Berawal dari Sebuah Titik

Mushaf Nusantara 19 Ramadhan 1446 H Filosofi sebuah titik bisa dipandang dari berbagai perspektif yang mendalam.  Dalam banyak tradisi pemikiran, titik sering dianggap sebagai simbol dasar yang melambangkan awal dari segala sesuatu. Awal dari Segala Sesuatu : Sebuah titik bisa dianggap sebagai titik awal dalam suatu ruang atau perjalanan. Dalam banyak konteks matematis atau geometris, sebuah titik adalah entitas yang tak terbagi lebih lanjut dan menjadi dasar bagi segala bentuk atau objek yang lebih kompleks. Dalam kehidupan, ini bisa diartikan sebagai langkah pertama dalam perubahan atau pencapaian. Keberadaan yang Tak Terbatas : Meskipun sebuah titik secara fisik mungkin tampak tak berarti (hanya sebuah lokasi tanpa dimensi), dari perspektif filosofis, itu bisa melambangkan potensi tanpa batas. Ia adalah sesuatu yang "hampa," namun mengandung potensi yang tak terhingga, yang bisa berkembang menjadi banyak hal. Kehidupan yang Terpadu dan Terus Bergerak : Dalam beber...

Metode Pembelajaran

Metode pembelajaran adalah cara atau teknik yang digunakan oleh pendidik dalam menyampaikan materi kepada siswa agar tujuan pembelajaran tercapai secara efektif. Metode ini berfungsi untuk meningkatkan pemahaman, keterlibatan, dan motivasi belajar siswa. Jenis-jenis Metode Pembelajaran 1. Metode Ceramah  Guru menjelaskan materi secara lisan kepada siswa. Cocok untuk: Materi yang bersifat informatif dan membutuhkan penjelasan langsung. Contoh: Guru menjelaskan teori dalam kelas sebelum diskusi dimulai. Kelebihan: Efektif untuk menyampaikan banyak informasi dalam waktu singkat. & Mudah diterapkan di kelas besar. Kekurangan: Kurang interaktif dan bisa membuat siswa cepat bosan. & Tidak semua siswa bisa memahami hanya melalui ceramah. 2. Metode Diskusi  Siswa dan guru bertukar pikiran mengenai suatu topik untuk menemukan solusi atau memahami konsep lebih dalam. Cocok untuk: Materi yang membutuhkan analisis, pemecahan masalah, atau sudut pandang berbeda. Contoh: Siswa mendi...

Strategi Pembelajaran

Pengertian Strategi Pembelajaran Strategi pembelajaran adalah pendekatan atau metode yang digunakan oleh pendidik untuk menyampaikan materi agar tujuan pembelajaran tercapai secara efektif. Strategi ini mencakup perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik siswa dan materi yang diajarkan. Jenis-jenis Strategi Pembelajaran 1. Strategi Pembelajaran Berpusat pada Guru (Teacher-Centered Learning) Deskripsi: Guru menjadi pusat utama dalam menyampaikan materi, sedangkan siswa lebih banyak menerima informasi secara pasif. Contoh: Ceramah → Guru menjelaskan materi secara langsung. Demonstrasi → Guru menunjukkan suatu proses atau eksperimen. Drill (Latihan) → Siswa diberikan latihan berulang untuk meningkatkan keterampilan tertentu. Kelebihan: Efektif untuk menyampaikan informasi dalam waktu singkat. Kekurangan: Kurang interaktif dan dapat membuat siswa cepat bosan. 2. Strategi Pembelajaran Berpusat pada Siswa (Student-Centered Learning)  Deskrip...

Media Pembelajaran Berbasis IT

Tongkang Musi (2025) Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang digunakan untuk menyampaikan informasi atau materi pelajaran guna membantu meningkatkan pemahaman, keterampilan, dan motivasi belajar siswa.  Media ini bisa berupa alat, metode, atau bahan yang mendukung proses pembelajaran agar lebih efektif, interaktif, dan menarik. Gagne & Briggs (1979) → Media pembelajaran adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsang mereka untuk belajar. Heinich et al. (1996) → Media pembelajaran adalah alat pembawa pesan yang dapat dimanipulasi, dilihat, didengar, atau dibaca dengan tujuan meningkatkan efektivitas belajar. Media pembelajaran memiliki peran penting dalam proses belajar mengajar, terutama dalam membantu penyampaian materi agar lebih efektif dan menarik bagi siswa. Berikut adalah beberapa fungsi utama media pembelajaran: 1. Menyampaikan Informasi dengan Lebih Jelas dan Konkret Media membantu mengubah konsep yang abstrak menjadi lebih konkret dan...

Sambut Pilkada dengan Ibadah (2)

Tapi Segalanya Butuh Uang Masih dalam suasana menanti hari dimana hampir seluruh masyarakat akan menyampaikan citanya dalam sebuah bilik kecil. Tak sengaja membuka status salah satu teman yang berisikan narasi yang cukup menarik "Uang bukan segalanya tapi segalanya butuh uang". Cukup menarik karena bisa saja kita korelasikan akan pesta demokrasi yang mungkin bagi sebagian orang dijadikan ajang kesempatan untuk mencari sedikit rezeki mulai dari berjualan diseputaran TPS sampai pada timsus membagi-bagikan uang yang tentu saja bagian dia sendiri sudah dilainkan, wkwkwk. Kita sadari kondisi masyarakat pelosok yang dominan dibawah garis kemiskinan menjadi sebuah lahan subur terjadinya praktik politik uang atau money politik. Mengutip penelitian KPU tentang pengaruh money politik terhadap daya pilih masyarakat di kabupaten Tabalong ditemukan sebanyak 28% pemilih mengambil uang karena sudah menjadi kebiasaan di masyarakat dan 87% didominasi oleh pemilih pemula atau pemuda. Money pol...

Sambut Pilkada dengan Ibadah (1)

LOKAK, DUNIO GALO, ADO DI KITO Sepertinya celotehan terkait Pilkada seirama dengan durasi waktu yang ditetapkan oleh KPU dan lagi-lagi pertanyaan serupa berseliweran. Beda sedikit dengan 5 tahun silam, kali ini cuaca politik di bumi Caram Seguguk cukup sejuk karena sampai detik akhir pendaftaran, KPU hanya mencatat satu calon pasangan. Besar harapan dengan calon tunggal ini semakin meminimalisir residu-residu politik.  Terkadang kasihan melihat segelintir awam yang menjadi korban walaupun itu kesalahannya sendiri. Lanjut kembali pada pertanyaan yang berseleweran tadi, hahaha. Makmano, ado lokak dak..... Pilkada lah parak? Simple namun pertanyaan ini syarat makna dan mudah-mudahan bukan sebagai visualisasi tradisi kearifan lokal. Yuk kita bedah sedikit narasi pertanyaan di atas. Drs. Saudi Berlian, M.Si. salah seorang pemerhati budaya Sumsel, awalnya kata “lokak” berasal dari kata “Loka” yang berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti peluang. Dari kacamata sosiologi bah...